
Screen Shot AKUN Twiter Niluh Djelantik
SuaraNiluh.com – Sebuah unggahan foto yang menunjukkan banyak WNA di Bali menggunakan kendaraan berpelat nomor polisi (nopol) dengan nama-nama orang Rusia, viral di media sosial Twitter. Foto tersebut pertama kali diunggah oleh akun aktivis dan juga perancang sepatu asal Bali @niluhdjelantik di Twitter, Sabtu (4/3/2023).
Dalam unggahan tersebut, Ni Luh Djelantik membagikan foto sejumlah mobil dan motor yang dikendarai Warga Negara Asing. Anehnya, kendaraan tersebut menggunakan pelat nomor palsu yang tidak sesuai dengan aturan di Indonesia.
BACA
Para WNA terlihat memakai kendaraan dengan pelat nomor modifikasi yang diganti menjadi nama-nama orang asing. Contohnya Tsyplinov, Domogatsky, Tepp, dan Edward. “Di mana harga diri bangsa ini? Mohon agar pihak @poldabali @DivHumas_Polri menambah jumlah personil di masing-masing Polsek, gak tega lihat pak polisi bekerja keras namun jumlah WNA pelanggar yang bandel jauh lebih banyak. Deportasi saja kalau masih ngeyel. Setuju?” tulisnya. Hingga Senin siang, unggahan tersebut telah tayang sebanyak 708.100 kali, disukai 8.909 akun, dan di-retweet 2.980 kali.
DIMANA HARGA DIRI BANGSA INI ?
Mohon agar pihak @poldabali @DivHumas_Polri menambah jumlah personil di masing-masing polsek, gak tega lihat pak polisi bekerja keras namun jumlah WNA pelanggar yang bandel jauh lebih banyak. DEPORTASI saja kalau masih ngeyel. Setuju ? pic.twitter.com/D1X9FH1sIo— NILUH DJELANTIK (@niluhdjelantik) March 4, 2023
Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Stefanus Satake Bayu membenarkan kabar mengenai kendaraan bermotor di Bali yang tidak menggunakan nopol sesuai aturan. Untuk mengatasi kejadian tersebut, pihaknya pada Sabtu (4/3/2023) telah melakukan pengejaran terhadap kendaraan yang menggunakan nopol tidak sesuai aturan, terutama nopol Rusia.

Ia juga menjelaskan, jajaran Ditlantas Polda Bali melakukan peningkatan patroli di kawasan-kawasan wisata, seperti Kuta, Seminyak, Canggu, Tanah Lot, Ubud, serta kawasan wisata lain di Gianyar maupun Denpasar. “Patroli tersebut juga sambil melaksanakan penindakan tilang terhadap para pengendara yang ditemukan melanggar lalu lintas yang didominasi oleh WNA,” ujarnya dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Senin (6/3/2023).
BACA
Dari patroli yang dilakukan, Satake Bayu melaporkan, kepolisian Bali telah mengamankan 4 kendaraan yang terbukti melakukan pelanggaran berat. Pos polisi Subsektor Nusa Lembongan Polres Klungkung mengamankan kendaraan yang dikendarai WNA dan masyarakat lokal pada Minggu (6/3/2023) sekitar 10.00 WITA. Ia menjelaskan, pengendara tersebut ditangkap karena melakukan pelanggaran lalu lintas berat saat mengendarai kendaraan.
Berikut kesalahan yang dilakukan:
- Menggunakan pelat nomor palsu dengan inisial nama dan nomor HP.
- Tidak menggunakan helm SNI.
- Tidak membawa SIM.
- Tidak membawa identitas diri atau paspor.
- Tidak dilengkapi surat-surat kendaraan.
Keempat WNA dan masyarakat lokal tersebut kemudian dibawa ke Polres Klungkung. Mereka diberi sanksi tilang. “Kami berharap kepada masyarakat Bali, mari kita budayakan tertib berlalu lintas untuk menciptakan Bali Kamseltibcarlantas dan jadikan Bali ke depan sebagai contoh keselamatan berlalu lintas,” himbau Kombes Satake.
Kamseltibcarlantas merupakan singkatan dari Keamanan Keselamatan Ketertiban dan Kelancaran Lalu Lintas. Ini adalah program yang diterapkan Polda Bali. Terkait kemungkinan masih ada kendaraan lain yang menggunakan pelat nomor palsu, ia meminta kesadaran agar pengendara berinisiatif menggantinya.
“Kami Polda Bali berharap siapapun pemilik kendaraan yang bernopol Rusia agar mempunyai kesadaran untuk segera menggganti dengan yang nopol aslinya,” ujarnya.
“Bagi warga masyarakat yang mengetahui keberadaan kendaraan tersebut, mohon kerja samanya untuk melaporkan kepada kepolisian terdekat dan kami akan tindak pengendara tersebut,” tegas Satake Bayu. (SN)
1 thought on “Banyak Turis Berkendaraan Pakai Plat Rusia, Niluh Djelantik: Dimana Harga Diri Bangsa”